Ada dua jenis modul, yaitu:
1. Modul Self-Contained; yang isinya lengkap sekali sehingga peserta menguasai pengetahuan yang dibutuhkan tanpa harus membaca sumber lain
2. Modul Non Self-Contained; yang isinya belum lengkap sehingga untuk menguasai pengetahuan yang dibutuhkan harus membaca sumber lain yang relevan
Setelah membahas pengertian modul, mari kiuta lanjutkan dengan tanda modul yang baik, yang ciri-ciri modul tersebut antara lain:
1. Harus menggunakan bahasa yang sederhana dan sudah dikenal siswa
2. Berisi pengetahuan sesuai dengan bahasan pada jenjang dan kelas tertentu sehingga harus disesuaikan dengan pokok bahasan
3. Disusun dengan memperhatikan aspek kejiwaan pengguna
4. Menggunakan format yang lazim digunakan seperti dalam buku.
Jika anda masih bingung bagaimana menyusun sebuah modul, berikut adalah sistematika penulisan modul:
1. Kata pengantar
2. Bagian pendahuluan; berisi daftar isi, tujuan penulisan modul, dan petunjuk penggunaan
3. Bagian isi; terdiri dari:
- Judul bab atau topik bahasan yang diambil dari pokok bahasan
- Penjelasan tujuan bab atau indikator
- Uraian isi pelajaran yang berisi:
2) Sajian contoh
3) Lembar tugas siswa
4) Soal latihan
5) Kunci jawaban soal latihan
6) Soal evaluasi bagian modul yang bersangkutan
7) Kunci jawaban soal evaluasi bagian modul yang bersangkutan
4. Bagian penunjang
No comments:
Post a Comment